Tandan pisang tersebut panjangnya mencapai 2,3 meter sehingga ujung tandan hampir menyentuh tanah. “Saya sempat hitung-hitung ada 400 tandan,” ujar pemilik pisang, Yoyo Yoseniar (50) kepada INILAH.COM, Minggu (24/4/2011).
Berbeda dengan pohon pisang biasanya pohon milik Yoyo, memiliki tandan sepanjang 210 cm sehingga jika dihitung sampai ujung jantungnya 2,3 meter, sedangkan ketinggian pohon lebih dari tiga meter.
Di sepanjang tandan ini tumbuh ribuan pisang yang diperkirakan bakal terus bertambah karena di jantung pisang ditemukan bunga bakal-bakal pisang baru.
Yoyo terpaksa menahan pohon pisang dengan bambu karena khawatir roboh akibat beratnya bobot ribuan pisang ini. Yoyo mengaku mendapatkan bibit pisang aneh ini dari rekannya di daerah Tomo Sumedang sekitar setahun silam.
Saat pertama ditemukan, bibit pohon yang kaya kandungan vitamin B dan A ini tergeletak begitu saja di tanah. Karena butuh daunnya pemilik warung nasi ini membawanya untuk ditanam di halaman belakang rumahnya.
Keanehan tersebut, kata Yoyo, terlihat sejak dua bulan silam saat pohon ini mulai berbuah. Berbeda dengan pohon pisang umumnya, tandan pisang ini terus memanjang dan jantungnya mengeluarkan buah pisang baru.
Yoyo belum mengetahui jenis pisang ini pisang apa. Yoyo semula menyangka bibit pisang itu, pisang Raja Cere. “Tetapi kelihatannya, bukan pisang Raja Cere, saya tidak tahu pisang apa ini,” kata Yoyo.
Jika pisang ini sudah matang, kata Yoyo, bisa saja pisang dimakan.” Tetapi, saya akan coba-coba dulu nanti pisang ini dimakan, apakah bisa dimakan atau tidak,” katanya.
Keanehan pisang warga Regolwetan ini pun membuat masyarakat penasaran. Mereka mengaku baru kali ini melihat pisang yang mencapai ribuan buah. Mereka yakin, satu pohon pisang ini cukup untuk dicicipi warga satu kampung karena tandan pisang itu lebih dari 400 tandan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar